Kesetiaan yang tak mampu di makan waktu

Jumat, 21 Desember 2012

Nama yang sederhana
Sebuah panggilan yang biasa saja
Keseharian yang apa adanya
Kehadiran yang membuat aku ada

Ibu
Terdengar begitu tabu
Karena semua merasakan arti hadirmu

Ibu
Melahirkan para manusia di dunia
Menghadirkan para makhluk Tuhan yang baru
Rahimmu sumber keberlangsungan peradaban

Ibu
Katanya wanita biasa
Namun ternyata begitu perkasa
Hadirmu begitu terasa
Hingga kehilanganmu mampu membuat buta

Ibu
Sering kali seperti boneka
Melakukan mau anak
Tanpa tau kata hatimu

Ibu
Wanita sederhana penyemangat hidup
Wanita separuh nyawaku
Tawamu pelipur laraku
Sakitmu menusuk jantungku

Ibu
Sahabat sejatiku
Pendengar dan penasihat terbaik sepanjang waktuku
Penghangat kala dingin dunia menyiksaku

Ibu
Ketidakmampuanku menggenggam keinginanmu
Tak menjadikanmu membenciku
Keterbatasanku tak menjadikanmu menjauh
Keegoisanku tak menjadikanmu menelantarkanku

Ibu
Aku si muda tak tahu diri
Membiarkan segala impianku dengan sigapku capai
Namun mengabaikan
Tak jarang membuang segala impianmu

Ibu
Kehadiranmu mampu di raih waktu
Namun
Kesetiaanmu tak mampu di makan waktu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
FREE BLOGGER TEMPLATE BY DESIGNER BLOGS